Gambar ini menunjukkan bahwa kunci utama dari peristiwa Mengirim Pesanan adalah nomor pengiriman. Nomor bill-of-lading adalah atribut lainnya, tetapi ia bukanlah kunci utama karena mungkin bernilai nol untuk pengiriman dengan menggunakan truk milik perusahaan sendiri. Nomor faktur penjualan adalah atribut lain dari peristiwa pengiriman. Namun, ia bukanlah kunci utama karena banyak perusahaan mengeliminasi pencetakan faktur kertas dan bahkan pembuatan faktur elektronik.
Oleh karena itu, jika nomor faktur merupakan kunci utama, informasi mengenai pengiriman tidak dapat dicatat sampai faktur tersebut dibuat. Namun, bagi perusahaan yang masih menggunakan faktur, atribut nomor faktur merupakan fungsi pengendalian internal yang penting. Pemeriksaan nilai atribut ini menyediakan sebuah sarana mudah untuk memverifikasi apakah seluruh pengiriman telah ditagihkan dan dicatat dengan benar. Dan pada tabel persediaan memuat informasi tentang harga standar dan biaya standar masing-masing barang karena nilai-nilai tersebut secara khas konstan sepanjang tahun fiskal. Sama halnya, meskipun biaya standar untuk masing-masing barang adalah konstan selama tahun tersebut, harga pokok penjualan terhitung akan bervariasi sepanjang tahun, terutama jika sistem persediaan perpetual digunakan.
Atribut untuk Tabel Relasional pada Figur 19-1
Pertukaran ekonomi, give-to-get dasar melibatkan perolehan berbagai jasa dan pembayarannya. Pembayaran jasa tersebut disertakan dalam tabel mengelurkan kas. Sebuah peristiwa terpisah, memperoleh jasa, digunakan untuk mengumpulkan data mengenai perolehan jasa tersebut. Entitas peristiwa ini menyimpan informasi mengenai jumlah jasa aktual yang digunakan dan biaya aktual.
Entitas sumber daya itu menyertakan informasi mengenai sumber daya tak berwujud, seperti lama kontrak, jika ada, tanggal mulainya, biaya dianggarkan untuk jasa tersebut, jumlah dianggarkan atau jumlah standar untuk setiap periode, dan deskripsi pembatasan atau ketentuan khusus yang diasosiasikan dengan penggunaannya. Hubungan antara peristiwa memperoleh jasa dan mengeluarkan kas dimodelkan sebagai hubungan 1:1 untuk merefleksikan situasi umum, yaitu organisasi mendpatkan penggunaan sebuah jasa tertentu untuk satu periode waktu tertentu dan melakukan pembayaran tiap bulan untuk jasa yang diperoleh dan digunakan pada bulan tersebut.
Beberapa elemen tambahan model data REA :
- Peran pegawai
- Hubungan agen-peristiwa M:N
- Lokasi
- Hubungan antara sumber daya dan agen
- Pengeluaran bahan baku
- Penggunaan tenaga kerja dalam produksi
- Penggunaan mesin dan peralatan dalam produksi
- Produksi produk jadi baru, direpresentasikan oleh peristiwa work-in-process
Sebuah Diagram REA untuk Siklus Produksi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar